IndiHome Mempengaruhi Obrolan Emak Milenial, Benar Nggak Sih?

IndiHome Mempengaruhi Obrolan Emak Milenial, Benar Nggak Sih?

IndiHome Mempengaruhi Obrolan Emak Milenial, Benar Nggak Sih? Nah, itu dia Mak topik yang saat ini terus saja mengganjal di otak saya yang kecil, ini. Maklum, kalau saya sendiri, kan emak-emak generasi X yang termasuk kategori melek digitalnya telat banget dibandingkan kedua generasi yang lahir belakangan, seperti generasi milenial dan generasi Z. 

IndiHome Mempengaruhi obrolan Emak Milenial
credit foto: canva
Nah, kira-kira apa benar, obrolan mereka itu ada kaitannya dengan penggunaaan internet provider IndiHome? 

Untuk mengetahui apakah IndiHome Mempengaruhi Obrolan Emak Milenial atau tidak, tentu harus dipaparkan fakta-faktanya dulu, kali, yaa. Supaya tidak jadi pitnah, hihihi. So, saya coba meringkas apa yang saya lihat, saya rasakan dan saya ketahui mengenai isi obrolan para emak milenial ini.

Fakta Menarik Emak Milenial

Dilansir dari situs Indonesiabaik.id diketahui bahwa emak milenial lahir di antara tahun 1980 hingga tahun 2000. Pada tahun 2020 menurut data BPS kaum milenial ini mendominasi populasi Indonesia sebanyak 34 persen.

Masih menurut situs Indonesiabaik.id, generasi milenial memiliki ciri-ciri antara lain generasi yang kecanduan internet karena menggunakan internet dengan durasi lebih dari tujuh jam setiap hari, memiliki loyalitas yang rendah, lebih suka melakukan transaksi non tunai, multitasking, suka berwisata, gemar berbagi dan tidak terlalu memusingkan kepemilikan sebuah barang. 

Perilaku milenial yang berbeda dengan generasi yang lahir sebelumnya kemungkinan dipengaruhi juga oleh mulai berkembangnya teknologi digital di Indonesia pada tahun 1980 dan terus berkembang pesat pada tahun 2000-an.

Generasi X seperti kita yang dulu nonton televisi analog hitam putih tentu bahagia ketika mulai muncul televisi analog berwarna pada tahun 80-an, yaa. Lalu komputer satu per satu mulai bermunculan. 

Inget banget ketika pertama kali saya skripsi tahun 1997, yang tadinya ngetik sampai gempor pakai jurus 11 jari (1 jari telujuk kiri dan 1 telujuk kanan hihihi) terus beralih ke komputer yang masih pakai verbatin buat nyimpen filenya itu haha. Ada yang samaan? 

Kita yang generasi X dipaksa menggunakan teknologi digital meski tertatih-tatih, sementara si anak milenial sejak lahir sudah melek digital. Tentu beda banget, ya. 

Berkat teknologi digital yang berkembang pesat pada tahun 2000-an, semua berubah. Inget banget dulu mulai pakai telepon genggam tahun 2001 dikasih hadiah sama suami, meski gaptek banget cuma bisa nerima telpon doang, padahal mungkin sudah ada fitur lainnya, yaa. Mulai pakai laptop tahun 2006, meski itu laptop gendut dan tebal. Tapi seneng banget, karena bisa dibawa kemana-mana buat nyimpen foto anak-anak.

Terus punya kamera digital juga, meski yah gitu deh, masih terbilang gaptek juga heuheu.

Beda banget sama emak milenial yang baru liat barangnya aja sudah bisa menggunakan dengan baik, sat set gitu. Apalagi dibandingin sama anak generasi Z ya, yang lahir di abad 21 ini, beneran lebih canggih, lagi.

Apa Saja Obrolan Emak Milenial?

Nah, sekarang mari kita lanjutkan kekepoan kita, apa saja sih sebenernya yang diomongin sama emak-emak milenial ini?

Saya meski masuk generasi X, tapi masih suka disangka "Mahmud" Mamah Muda, lho. Kenapa? karena sampai seusia ini saya masih punya anak TK hihihi

Jadi sedikit banyak, teman-temanku sesama "macan ternak" emak cantik anter anak, kebanyakan emak-emak milenial.

Kalau begitu, mari kita kupas satu per satu obrolan emak milenial ini, yuk!

1. Ngobrolin Pengasuhan Anak

Pertama, obrolan yang paling pertama seringkali diobrolin sama emak-emak milenial adalah tentang anak. Yap, apa saja bisa jadi topik pembicaraan seputar anak dan ini berseri, Mak. Tergantung musim juga sih. Contohnya musim ujian, musim bagi rapor, musim perpisahan, musim pendaftaran masuk sekolah, musim anak abege, musim anak masih kecil-kecil, anak yang picky eater, anak yang nurut, anak yang pembangkang dan lain-lain.

Nah, topik lagi hangat di musim akhir sekolah nih, soal perpisahan dan pusing milih sekolah anak. Kebanyakan karena usia anak masih belum cukup 7 tahun, kuatir anak tidak diterima di SD negeri yang diincer emak. 

Iya sih, dengan kebijakan pemerintah anak kelas 1 SD harus berusia 7 tahun ini memang agak meresahkan, karena emak biasanya ingin menyekolahkan anak lebih muda lagi. Memang problem sih, ya. Untuk anak yang lahirnya di bulan Desember misalnya, tentu kalau usia sekolahnya harus 7 tahun, tentu dia sudah lewat dari usianya yaa, jadi serba salah.

Kalau di swasta ada kebijakan anak bisa bersekolah SD kelas 1 diusia 6 tahun. Namun, ya gitu, deh, menyekolahkan di sekolah swasta itu perlu dana yang besar. Jadi itulah topik yang sedang hangat. Untung sekarang kan zaman digital, yaa. Kebanyakan emak milenial dah pakai internet provider yang super canggih. Jadi info-info penting soal pendidikan itu mudah banget diaksesnya. Emak bisa mencari sekolah alternatif buat bah hatinya.

2. Ngobrolin Fashion.

Nomor kedua adalah ngobrolin fashion. Wah, kalau soal fashion emak-emak milenial emang paling jago banget, deh. Saya aja salut.

Waktu itu, pernah anak-anak mau ada kegiatan outing ke Kebun Raya Bogor. Nah, emak milenial heboh banget menentukan dress code untuk acara itu. Sampai akhirnya, diputuskanlah memakai dress code "cewek kue".

Lah, saya yang generasi X bengong, dong. Apaan tuh dress code cewek kue? 

Alhamdulillah, pakai internet provider yang sinyalnya kenceng, dong. Langsung browsing deh si cewek kue itu. Dan, yeesss, langsung dapat infonya.

Jadi dress code cewek kue itu adalah istilah yang merujuk pada perempuan yang suka memakai fashion yang warna-warni. Seperti kue lapis itu atau seperti rainbow cake yang berwarna-warni dan manis.

Alhamdulillah, akhirnya jadi deh kita japrat jepret di Kebon Raya Bogor! Ciss!

3. Ngobrolin Tempat Wisata

Nah, sesuai nih dengan apa yang disebutkan di atas, yaa. Emak milenial nih suka banget berwisata. Baik itu jalan-jalan maupun wiskul alias wisata kuliner.

Habis jalan-jalan atau makan di luar, alias wiskul, pasti mereka langsung apload di sosial media dan di status whatsapp.

Seru kalau sudah ngobrolin tempat wisata. Bikin mupeng yang dengar.

Seperti yang terjadi waktu lebaran kemarin. Adikku yang juga emak milenial, beneran pamer tempat wisata yang ada di dekat rumahnya. Setiap jalan kemana dia video call. Enggak cuma VC-an sama saya, tapi juga sama kakak yang lain, jadi dia jalan-jalan sambil pamer tempat wisata yang dia datangin hahha, dasar kelakuan!

4. Ngobrolin Makanan

Berikutnya adalah ngomongin makanan. Seru kalau sudah ngobrolin makanan yang pernah dicicipi, pokoknya suka bikin orang yang dengar jadi kepingin beli juga, gitu, hahaha

Seperti beberapa waktu lalu, ada emak yang ngomongin betapa enaknya makan asinan betawi yang dibelinya di dekat Taman Manunggal. Haduh, dari cara ngomongnya itu kebayang banget asinan betawi yang bumbu asinannya itu kental, banyak kacangnya, tahunya enak, sayurannya segar, pedasnya pas. Kerupuknya renyah, maknyus!

Tabetaiiii!

Terus selain itu, obrolan makanan ini biasanya jadi konsultasi gratis cara memasak berbagai macam menu masakan ala rumahan.

Secara emak-emak milenial serba canggih dan praktis, mereka biasanya masak dengan mengikuti resep di youtube. Kalau sudah kepepet, sebagian besar cari praktisnya, pesan online. Beres, hihihi

5. Ngobrolin Drakor

Terus yang berikutnya adalah ngomongin drakor. Iya, sekarang itu drakor sedang digandrungi tak hanya oleh emak milenial saja, namun emak gen X juga suka. Makanya, pasti obrolannya nyambung banget ini.

Drakor yang sedang hangat diobrolin adalah kisah Doktor Cha. Kisah emak-emak yang sudah memiliki anak yang sudah dewasa dan kembali bekerja di usia yang tidak muda lagi. Ini sih related banget sama emak Gen X, tapi disukai juga oleh emak milenial karena kisahnya ini humanis banget. Perempuan banget, gitu.

Dilema sebagai ibu tapi ingin juga bekerja. Betapa susahnya mencari pekerjaan di usia yang sudah tidak muda lagi. Belum masalah dengan suami karena ternyata suami tidak setia. Dan begitulah, hidup itu memang tidak mudah. Pasti ada saja masalah yang harus dihadapi. Pokoknya emak-emak sepakat gemes bin kesel sama suaminya dokter Cha hihihi 

Nah, kalau sudah ngobrolin drakor, saya suka iseng nanya, emak di rumah pakai internet provider apa? Terus mereka jawab pakai IndiHome dari Telkom Indonesia.

IndiHome dari Telkom Indonesia ini membuat mereka jadi lebih leluasa menggunakan internet di rumah karena layanannya paket lengkap. Layanan digitalnya melayani internet rumah, telpon rumah dan TV interaktif dengan berbagai pilihan layanan.

Wah, senangnya! Apalagi IndiHome ini terkenal dengan kecepatan layanannya hingga 300Mpbs fiber optic membuat layanan internet memiliki sinyal yang stabil. 

Pantesan saja, emak milenial jadi banyak bahan obrolannya, karena mereka setiap hari mendapatkan layanan internet yang stabil yang mendukung aktivitas mereka selama 24 jam.

Jadi kesimpulannya adalah Indihome mempengaruhi obrolan emak milenial. Bagaimana, menurut emak pembaca? Jika ada pendapat lain, boleh, lho ditulis dikolom komentar, ya, Mak.

Terima kasih!

Referensi:

https://indonesiabaik.id/infografis/yuk-kenalan-dengan-millenial-indonesia

https://indihome.co.id/

Sri Widiyastuti
Saya ibu rumah tangga dengan 6 orang anak. Pernah tinggal di Jepang dan Malaysia. Isi blog ini sebagian besar bercerita tentang lifestyle, parenting (pengasuhan anak) dan segala sesuatu yang berkaitan dengan keluarga dan perempuan. Untuk kerjasama silakan hubungi saya melalui email: sri.widiyastuti@gmail.com

Related Posts

27 comments

  1. jelas, jaringan internet yang ok mempengaruhi topik obrolan emak2. Lah, jaman kita kayaknya sama nih, saya juga sempet bengong apapula itu cewek kue...? Ternyata ada hubungannya sama fashion wanita... Untuk urusan drakor apalagi, selain bisa nonton streaming, bisa juga download, dan itu semua perlu jaringan internet. Dari jaman saya yg ntn pake vcd, skrg di hape aja bisa. Pasti jd topik obrolan yang menyenangkan, thanks to IndiHome

    ReplyDelete
  2. Banyak obrolan yang awalnya dari internet, ya. Terkadang melihat beberapa konten lucu pun bisa jadi obrolan atau hiburan bersama.

    ReplyDelete
  3. Setujuu... Indihome mempengaruhi obrolan emak milenial. Semua informasi yang dibutuhkan emak-emak bisa didapatkan dengan mudah melalui jaringan IndiHome yang cepat dan stabil. Wawasan emak jadi bisa lebih luas, deh!

    ReplyDelete
  4. Satu sampai lima pas banget dengan aku, hahahaha.
    Sebagai pelanggan indihome sejak dari zamannya telkomnet, merasa sudah terpenuhi semua keinginan di atas dengan koneksi yang terjamin. Terdebeslah :)

    ReplyDelete
  5. Iya nih, klo curi denger ibu-ibu muda aka emak2 milennial di kantor tuh ya obrolan mereka seputar hal2 tersebut yaa... mungkin memang besar banget pengaruh ,elek internet ini ke topik obrolan mrk yg sedikit2 ngerefers ke google atau sosial media yg viral dalam hal apapun...

    ReplyDelete
  6. Dari cari ide ngonten, sampai obrolan emak milenial. Internet memang bisa mencari sesuatu, ya. Dan manfaatnya bisa baik banget buat kita yg bisa memanfaatkan dg baik.

    ReplyDelete
  7. Kebanyakan karena sudah pakai internet, ada aja yang dibahas Emak-emak. Cuma memang agak beda ya, tergantung tinggal di mana. Kalau di desa, jelas gak banyak yang nonton drakor. Paling ya sinetron Indonesia yang gak tahu kapan kelarnya

    ReplyDelete
  8. banyak hal yang bisa dibahas selama koneksi internet lancar jaya, bahkan dari yang cuma dibahas itu bisa jadi bisnis menjanjikan nantinya

    ReplyDelete
  9. Wah,itu kalo emak2 sudah bahas drakor bisa lama loh apalagi kalo mau tetap eksis ngobrol ya harus tau banyak dan nonton drakor juga. Jadi butuh Internet yang aksesnya baik dan lancar kayak indihome.

    ReplyDelete
  10. Sepakat sih sekarang di era digital emak-emak itu ngobrolnya banyak dan beragam bahkan bisa bikin konten juga dari hasil obrolan dan pastinya internet indihome itu sangat mendukung obrolan emak-emak

    ReplyDelete
  11. Kalau saya, tanpa IndiHome enggak bakalan bisa ngonten haha
    Soalnya koneksi internetnya stabil dan lancar sehingga memudahkan pekerjaan saya sebagai content creator

    ReplyDelete
  12. Bagian ngetik skripsi sampai tangan gempor sama kitaaaa...Saya tahun 1998 ngetiknya huhuhu.
    Setuju IndiHome memengaruhi obrolan emak milenial nih berbagai tema nyambung dan tereksekusi jadinya:)

    ReplyDelete
  13. Asli bener banget, semua obrolan tuh tergantung internet plus musim, musim baju lebaran, tempat les, wisata, tempat makan, Drakor semua perlu internet

    ReplyDelete
  14. gegara aktif berselancar d dunia digital, wawasan bertambah.
    topik diskusi makin beragam ya kaannn

    ReplyDelete
  15. Setuju bangeeett... Internet memudahkan aku buat keep in touch ama sahabat-sahabat dan banyak ibu lainnya. Jadi meskipun fisiknya di rumah ditempelin anak bayik hampir 24 jam, tapi tangan dan matanya bisa menjelajah via handphone, haha. Nggak stres dan bosen-bosen banget deh selama internet lancar mah

    ReplyDelete
  16. wakaka emak-emak beragam banget deh topik obrolannya. Pakai IndiHome stay up to date dong dengan istilah kekinian, jadi lebih melek literasi apa itu cewek kue. hahaha... ga kebayang Mbak Sri pakai baju a la cewe kue

    ReplyDelete
  17. Beneer, internet dan media sosial memang jadi mempengaruhi emak2 jaman now ya. Kita juga makin melek kalau gak boleh julid2 dan mending ngobrolin hal2 yang relate aja. Tapi ada satu lagi nih mak yang kelewat, ngobrolin skin care! ihihi.

    ReplyDelete
  18. Bener banget.
    Kalok ketemu sesama orangtua biasanya di sekolah anakku ngobrolin masalah fashion, fotografi, sampai masakan. Malah circle sekolah anakku gak pernah ngobrolin drakor, musik. Wkkwk.. jadi kek anomali banget kalok aku sampe nyentuh topik ini.

    Tapi dengan internet, semau akses mengenai topik obrolan hangat ini bisa dijangkau dengan mudah dan cepat.

    ReplyDelete
  19. ngikik baca DC cewek kue
    Aaah .. dulu pernah baca komik Arad dan Maya ngga di majalah HAI? Itu terjadi banget deh saat ini, generasi yang kecanduan internet karena menggunakan internet dengan durasi lebih dari tujuh jam setiap hari, memiliki loyalitas yang rendah, lebih suka melakukan transaksi non tunai, multitasking, suka berwisata, gemar berbagi dan tidak terlalu memusingkan kepemilikan sebuah barang.

    huhuhu.... semoga semua berjalan dengan baik , semoga anak anak dapat pekerjaan yang gak saingan amat sama robot :(

    ReplyDelete
  20. Udah gakbisa dipungkiri bahwa internet sangat sangat dibutuhkan untuk zaman seperti ini, dan bener banget, Indihome emang mempengaruhi obrolan emak milenial

    ReplyDelete
  21. Di daerah digital sekarang emak-emak juga ngobrolnya beda kalau dengan dunia Internet soalnya sudah ada grup job misalnya jadi bisa ngobrol soal cuan juga

    ReplyDelete
  22. Bener banget apalagi soal ngonten ya , obrolan bisa jadi konten. Tp saya belum mudeng nih yg point 5 hahaha ga ngikuton drakor

    ReplyDelete
  23. Kebanyakan sih iya ya apalagi Emak-emak yang emang up to date. Makanya kudu diimbangi juga dengan literasi digital. Jadi gak asal sebar karena ada fakta-faktanya

    ReplyDelete
  24. Wkwk, aku inget dulu belajar bisa ngetik 10 jari dan tanpa melihat keyboard dengan ngetik artikel english setiap hari wkwkkw. Aku di rumah pakai Indihome juga

    ReplyDelete
  25. emak zaman now emang obrolannya ada musim-musimnya sih ya, kayak sekarang lagi ramai penamatan anak dan masuk sekolah tahun ajaran baru.
    di lain waktu pasti akan bahas berita viral dan lain sebagainya, yaaa jelas internet banyak mempengaruhi obrolannya emak-emak secara nafasnya dekat dengan internet hihihh

    ReplyDelete
  26. sejak makin maraknya internet, obrolan ibu-ibu makin panjang aja daftarnya yaa, udah gitu makin variatif pula tema obrolannya

    ReplyDelete
  27. Satu lagi mba.. Obrolan emak2 tuh.. Ngomongin artis
    . Hahahaha.. Efek dr kelancaran indihome buat emak2 milenial.

    ReplyDelete

Post a Comment

iframe komentar