Tips Closing Berjualan di Status WhatsApp

Tips Closing Berjualan di Status WhatsApp

20 comments

Hallo, Moms, assalamu’alaikum! Apa kabar, nih? Moga sehat semua, ya. Kalau saya saat ini sedang merintis bisnis Kurma King Salman. Bisnis ini saya jalankan menjelang bulan Ramadan karena pada saat inilah trend pasar kurma sedang meningkat.

J&T Cargo
Tak hanya berjualan kurma, saya juga berjualan suplemen Kesehatan Herbal Thibbun Nabawi. Biasanya saya menjual produk yang sudah saya konsumsi untuk keluarga, seperti Extra Food, Habattusauda, Madu, Spirulina, Rosella, Gamat, Minyak Herba Sinergi, Minyak Kayu Putih, pasta gigi, sabun dan lain sebagainya. Jadi lebih mudah memasarkannya, karena testimoni pribadi itu senjata yang paling utama, menurutku.

Sebenarnya saya kurang percaya diri berjualan. Alhamdulillah seiring perjalanan waktu, dengan kemudahan teknologi, bisa menyembunyikan wajah, jualannya lewat sosial media deh. Lewat Instagram dan kebanyakan sih lewat status WhatsApp.

Pernah ada teman saya bertanya, gimana sih caranya bisa closing berjualan lewat status WhatsApp?

Mungkin Moms juga ada yang bertanya-tanya yaa. Nah, ini saya coba share ya berbasis pengalaman saya.

Sebenarnya kalau sudah tahu triknya sih berjualan lewat media apa saja akan lebih mudah.

Ini dia Tips Closing Berjualan lewat Status WhatsApp

  1. Posting produk jualan kita di status WhatsApp secara berkala dan terencana.

Mengapa harus secara berkala dan terencana? Hal ini untuk menjaga hati calon pelanggan kita. Boleh banget kok kalau kita mau posting jualan kita di Status WA setiap hari, tapi, perlu diingat juga perasaan orang lain yang lihat postingan jualan kita, pasti bosen kalau postingan status kita isinya jualan melulu.  jadi sesekali share juga keseharian aktivitas kita atau info penting lainnya di status kita, Moms.

Pastikan kita sudah menentukan, kapan waktu terbaik kita posting jualan. Sehingga kita akan tepat sasaran dan tepat dalam penjualan. 

  1. Posting gambar produk dengan menggunakan caption atau copywriting.

Agar postingan jualan kita efektif dan efisien, jangan hanya sekadar share gambar. Tapi sertakan juga caption dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh calon pembeli.

Selain gambar yang kita share caption dengan cara copywriting. Fungsi dari copywriting adalah untuk menambah kekuatan  dan Keterangan dari gambar produk yang kita share sehingga membuat calon pembeli tertarik dan berminat membeli produk jualan kita. 

  1. Ceritakan testimoni pribadi setelah menggunakan produk atau mengkonsumsi produk yang kita jual. 

Seperti yang sudah saya sampaikan, bahwa testimoni dari diri kita pribadi si penjual, adalah senjata kita dalam berjualan. Hal ini akan sangat berguna sekali dalam memberikan insight positif kepada konsumen bahwa produk yang kita jual adalah produk yang kita gunakan atau kita konsumsi juga. Sehingga pembeli akan percaya pada produk yang kita jual adalah produk yang terbaik.

  1. Balas segera calon konsumen yang mengomentari produk yang kita posting, sisipkan emoji.

Usahakan kita memiliki waktu berjualan yang jelas. Jika sudah meluncurkan produk di status whatsapp, maka kita harus siap dengan berbagai pertanyaan dari konsumen. Jangan tunda membalas karena menunda artinya kita menyia-nyiakan calon pembeli. Tidak ada kata slow respon ya Moms.  Kecuali kita memang sedang keperluan yang mendesak, seperti istirahat shalat, anak sakit, dan keperluan urgent lainnya.

 

Oleh karena itu kita harus menetapkan waktu-waktu khusus untuk jualan atau jika ada keperluan maka kita bisa mendelegasikan kepada orang yang kita percayai untuk menggantikan kita sementara.

 

Balas komentara atau pertanyaan calon pembeli dengan tambahan emoji positif, seperti tersenyum, gambar hati dan sebagainya, sebagai tanda kita menerima pembeli dengan senang hati, meskipun mungkin ada kalanya tidak jadi membeli.

Its Oke, nanti juga pasti lama lama tertarik juga. 

  1. Berinteraksi dengan status orang lain.

Nah, ini penting nih Moms, Jika status kita ingin direspon oleh orang lain, maka kita harus sering juga berinteraksi dengan status WA orang lain/teman kita. Hal ini tak hanya memanjangkan tali silaturahim, namun juga meningkatkan interaksi orang lain kepada status-status jualan kita. 

  1. Berikan diskon atau promo agar konsumen bahagia.

Nah, Moms, sesekali, berikan diskon atau promo-promo tertentu untuk meningkatkan penjualan kita. Hal ini akan memberikan insight positif agar calon pembeli tertarik membeli produk jualan kita.

  1. Jangan pelit memberi hadiah gratis (freebis) agar konsumen jadi pelanggan setia

Yang terakhir juga gak kalah pentingnya, Moms. Freebis ini untuk mengikat hati pelanggan setia kita. Biasanya mereka akan repeat order jika kita sering memberikan hadiah-hadiah kecil kepada mereka.

 

Jadi, jangan pelit-pelit ya, Moms. Niatkan bersedekah dengan hal sederhana yang bisa kita keluarkan untuk membahagiakan orang lain. Simple, ya, Moms.

Sedekah itu kalau kita ikhlas Allah akan melipat gandakan pahala kita dengan 700 pahala. MasyaAllah, yaa.

Alhamdulillah dengan melakukan 7 hal di atas, saya lebih enjoy dalam berjualan lewat status WhatsApp. Ada saja teman-teman saya, pelanggan setia yang tertarik membeli produk yang saya posting lewat status WhatsApp. Bahkan meski bukan produk yang dipajang di status, teman-teman saya menanyakan produk lainnya. Jadi meski produk habis, mereka mau menunggu sampai stok tersedia.

Nah, sekarang kalau sudah closing bagaimana?

Tentu saja perlu dikirim kepada konsumen yaa.

Kirim Paket Besar Jadi Mudah

Buat Moms, yang sedang mencari pelayanan ekspedisi besar, coba deh kenalan dengan J&T Cargo, ini yaa. Sependek pengetahuan saya, J&T Cargo sekarang sudah beroperasi di 98% kota di Indonesia, jadi bisa kirim ke mana aja nih, Moms. Apalagi dengan promo-promo menarik yang ditawarkan oleh J&T Cargo membuat pengiriman paket menjadi semakin mudah.J&T Cargo memiliki full tracking system sehingga kita bisa langsung cek pengiriman secara real time. Dengan layanan EzTrack dan terintegrasi API.

Lalu, untuk paket yang lebih berat dan besar lagi mulai dari 5 kg bisa menggunakan J&T Cargo karena moms akan mendapatkan harga yang lebih efisien hingga 50 persen.

Alhamdulillah usaha mikro saya ini menjadi sangat terbantu sekali dengan adanya  J&T Cargo sehingga saya mudah menjual produk saya hingga ke berbagai wilayah di Indonesia. Apalagi dengan harga efisien hingga 50% itu dari J&T Cargo membuat saya menjadi leluasa dalam memasarkan Minyak Herba Sinergi yang saya jual yang menjadi andalan saya menjelang bulan suci Ramadan dan produk jualan saya lainnya. FYI, sekadar info saja kalau J&T Cargo tidak bisa kirim produk makanan ya, jadi selain itu bisa kirim dengan J&T Cargo.

 Nah, buat Moms yang sama jualan juga seperti saya, dan menginginkan informasi lebih banyak lagi, moga kita bisa sukses bersama-sama menjadi Mompreneur!
Sri Widiyastuti
Saya ibu rumah tangga dengan 6 orang anak. Pernah tinggal di Jepang dan Malaysia. Isi blog ini sebagian besar bercerita tentang lifestyle, parenting (pengasuhan anak) dan segala sesuatu yang berkaitan dengan keluarga dan perempuan. Untuk kerjasama silakan hubungi saya melalui email: sri.widiyastuti@gmail.com

Related Posts

20 comments

  1. Paling bisa deh menyembunyikan wajah dibalik jualan online. Eh, tp bener juga sih. Btw no.3, 4, 5 emang perlu banget banget lho.a.l. Tak kenal maka tak sayang trus trus trus customerS adalah raja dan harus dimanja dengan sesuatu yg bikin hati terpikat erat. Iya kan Betsie? Bravo Mak semoga sukses ya. Thanks a million tons 4 arahannya.

    ReplyDelete
  2. Kirim kurma2nya juga lewat J&T cargo ya mbak? Berarti bisa ya kirim makanan, selama makanan itu awet dan bukan jenis makanan yang cepat busuk atau berminyak atau ada kuah2nya?

    ReplyDelete
  3. Bunda hrs baca ulang nih tulisan dengan konten bermanfaat dan yg bunda hrs pelajari dengan membaca ulang. Maklum bunda masih terlalu awam utk berkomentar di blog para blogger muda yg canggih2.

    ReplyDelete
  4. Waah...mau ramadhan semoga laris manis kurmanya mbak. Laris juga produk2 lainnya. Aiih saya nih masih maju mundur aja, padahal kan bisa "sesimpel" post status WA hehehe.

    Ekspedisi cargo yg mumpuni tentunya sangat mendukung bisnis ya..

    ReplyDelete
  5. Wah, mantap nih mbak Sri produk2 jualannya laris manis via WA. Iya sih pasang status di WA bagus namun jangan sampai orang melihatnya terlalu sering maupun kebanyakan sampai titik2 gitu hihihi :) Oh, pengirimannya lewat J&T Cargo ya? Bisa kriim partai besar dengan harga yang terjangkau dan tiba di destinasi tepat waktu. Keren mbak tipsnya. Sukses yaaa.

    ReplyDelete
  6. saya pernah ikutan kelas copy writing buat jualan, mbak tapi malah lupa nih sama ilmunya buat praktik. padahal copy writing yang bagus itu bukan cuma buat jualan bisa juga buat tulisan kita di blog yaa

    ReplyDelete
  7. Manfaat banget nih. Kebetulan aku pemula dalam berjualan di status WA. Karena kebanyakan grup jadi suka lupa (dalam berinteraksi) membalas WA ketika ada yang bertanya produk

    ReplyDelete
  8. Tipsnya mantul semua mbak, bisa dipraktekkan oleh teman-teman yang jualan lewat status WA.

    Aku mungkin karena jarang banget bikin status di WA, apalagi baca status WA orang hampir ga pernah, jadi belum pernah merasakan / membeli dagangan yang ditampilkan di status WA. Kalau di feed IG pernah beberapa kali.

    Jadi pengen intip-intip status WA, siapa tahu ada yang jualan produk yang aku cari 😁

    ReplyDelete
  9. Emang ya kalau orang jeli dan kreatif, status whatsapp pun bisa jadi sarana untuk berjualan. Daripada bikin status curhat ya mbak, lebih baik bikin status barang jualan. Alhamdulillah kalau memang sudah rejeki, ada aja jalannya

    ReplyDelete
  10. Suamiku nih yang rajin jualan di status WA. Kalo aku sih jujur bukan yang suka bikin status WA mba hehe. Tapi karna ada usaha juga, suami beberapa kali ngirim paket pake J&T cargo nih, deket pula gerainya dari rumah

    ReplyDelete
  11. Terima kasih sudah sharing tips Closing Berjualan lewat Status WhatsApp-nya, Mbak. Selama ini maju mundur aja mau jualan lewat status WA, takutnya bosen yang liatnya hehehe

    ReplyDelete
  12. Yang nomor 7 tuh beneran jadi kerasa memanjakan konsumen banget deh. Soalnya jadi merasa spesial karena dapet hadiah terus. Gak heran konsumen jadi banyak yang loyal juga karena hal kecil kayak gini lho. Malah, bisa diinget terus sih brandnya kalau memanjakan gini

    ReplyDelete
  13. cool tips mba.. dan memang akan sangat bermanfaat buat mereka yang menjalankan bisnis ya mba, terutama di platform online

    ReplyDelete
  14. Nah tips 1 itu pernah juga aku dapatkan dari seorang pakar marketing.
    Bosan, katanya, kalau tipe hardselling melulu.
    Hahaha.
    Sesekali gunakan gaya storytelling!

    Jadi, begini ya ternyata tips Mak Sri closing berjualan di status.
    Catat!

    ReplyDelete
  15. Ini cara yang patut untuk diikuti para teman-teman pelaku usaha juga nih. Memang kalau menggunakan WA untuk bisnis harus sesuai dan tepat ya mak. Jadi dengan begitu bisa mendatangkan cuan juga. Apalagi kalau pesanan dalam jumlah besar bisa langsung kirim melalui cargo ya.

    ReplyDelete
  16. Iya lho, jualan di status WhatsApp ini juga rame
    Aku sendiri paling sering beli dagangan teman yg ngiklan di status WhatsApp

    ReplyDelete
  17. Yess setujuu dengan sering2 share di story jualan kita beserta testimoninya akan membuat pembeli lama2 kepo trs beli dech

    ReplyDelete
  18. Oh iyaya...
    Ada hal-hal yang harus dilakukan agar customer seneng dan bisa balik lagi karena hal kecil tersebut. Seperti memberikan freebis. Ini bisa jadi pertimbangan banget..

    Tapi aku pribadi, biasanya seneng sama pemilik usaha yang mau jelasin panjang lebar. Meski misalnya... gak beli skarang, tapi keramahannya bikin aku inget dan someday aku bakalan belanja di dia.

    ReplyDelete
  19. Tapi balik lagi ke rezeki masing masing ya ka, ada yang jualan cuma pasang foto di status wa, ada yang di facebook, tiktok sesuaibdengan peruntungan nya

    ReplyDelete
  20. Noted nih tipsnya, bisa dipraktekkan pas jualan. Btw, kirim kurma pakai J&T Cargo lebih terjangkau yak...

    ReplyDelete

Post a Comment

iframe komentar